KADO INSPIRASI DAN CINTA UNTUK MENJADI LUAR BIASA
Sebuah Pengantar
Suatu hari seorang tukang batu berjalan menyusuri sebuah gunung yang begitu gersang dan melihat seonggok batu dengan warna coklat kusam yang diselimuti lumut dan kenampakan luarnya relatif lapuk. Dengan sekuat tenaganya ia mengayunkan godamnya mengenai batu hingga mendapatkan bongkahan batu sebesar kepala, dan mulai terlihat warna aslinya adalah putih.
Dibawanya batu itu ke rumah, dipotongnya dengan menggunakan gerinda (alat pemotong batu khusus), hingga percikan api hasil gesekan dengan batu itu sesekali terlihat. Dihaluskannya permukaannya yang kasar dari batu tersebut dan dipoles.
Siang dan malam, ia berusaha membuat sebentuk batu penghias cincin, dari warna batu yang putih dan kasar, berangsur-angsur menjadi lebih putih, mengkilap dan licin. Pengrajin batu itu tahu betul kesempurnaan bentuk sebuah batu penghias cincin, dan akhirnya terciptalah sebuah batu yang bernilai.
Pada hakikatnya alam, kehidupan selalu dan akan memberikan arti cinta, hikmah dan pelajaran bagi kita. Kita ibaratkan sebongkah batu, kondisi lapuk, berlumut, dan rapuh adalah kondisi yang tidak mampu melawan cobaan. Sehingga pukulan godam, palu, gesekan gerinda, percikan api, polesan amplas adalah gambaran dari cobaan yang datang untuk menempa kita.
Kadang kala, kita berusaha menolak cobaan yang datang, akan tetapi pada dasarnya cobaan tersebut adalah sarana yang datang dari Sang Khalik untuk membentuk kepribadian kita sehingga kita bisa terlihat bersinar (seperti cincin).
Saatnya kita berpikir kreatif, di manakah posisi kita pada saat ini? Apakah kita seonggok batu yang tak berharga? Ataukah kita seonggok batu yang sedang mengalami proses menjadi sebuah batu penghias cincin yang memiliki nilai yang mahal? Dalam artian, jika hidup kita hanya ingin menjadi biasa, tetaplah seperti batu yang berlumut dan tidak bernilai, namun jika hidup kita ingin luar biasa, maka kita harus berbuat lebih dari yang biasa, siap dipukul, digerinda, diamplas; yaitu segala proses penempaan untuk meraih kesuksesan dan hidup luar biasa. Kesuksesan yang dibahas dalam buku ini bukan hanya terhadap apa yang bisa kita raih, tapi apa yang bisa kita nikmati dari yang telah dihidangkan kehidupan sebagai sebuah inspirasi, sebuah kado cinta untuk kebaikan, bagi sahabat kita yang mungkin kita tak pernah bertemu lagi atau bahkan belum pernah bertamu. Sukses tidak lengkap tanpa adanya kebahagiaan dan cinta itu sendiri.
Begitulah gamabaran dari buku ini yang dihidangkan dengan versi berpikir kreatif, menemukan inspirasi untuk suskes dan bahagia, merubah cara pandang terhadap lingkungan dan setiap peristiwa kehidupan yang terjadi. Banyak kado hikmah, cinta inspirasi yang kita dapatkan dari peristiwa yang kita alami, maka itu pula yang bisa kita hadiahkan, sebagai kado yang berbingkis cinta, kasih sayang kepada sahabat, keluarga, dan semua makhluk Sang Khalik. Seorang bijak pernah berkata, “Setiap peristiwa yang aku lewati adalah pelajaran dan setiap manusia yang saya temui adalah guru.”
Lebih jauh lagi dalam buku ini tentang cara pandang terhadap kejadian, lingkungan, apakah kita akan mengambilnya sebagai hikmah, buah kasih sayang atau sebaliknya menjadi monster. Karena tindakan kita sebatas cara pandang kita pada dunia di sekitar kita. Pepatah mengatakan, “Bila Anda memandang diri Anda kecil (pesimis), dunia (alam) akan tampak sempit, dan tindakan Anda pun jadi kerdil. Namun, bila Anda memandang diri Anda besar (berjiwa besar), dunia terlihat luas, Anda pun melakukan hal-hal penting dan berharga.”
Kemudian, buku ini akan mencoba untuk membantu kita menyingkap rahasia alam melalui pikiran kita yang positif. Karena tindakan kita adalah cermin bagaimana kita melihat dunia. Sementara dunia kita tidak lebih luas dari pikiran kita tentang diri kita sendiri. Oleh sebab itu kita selalu diajarkan berpikir positif terhadap diri sendiri, agar kita bisa melihat alam, kehidupan dan dunia lebih indah penuh cinta serta bertindak selaras dengan kebaikan-kebaikan yang ada dalam pikiran kita.
Sungguh, alam, dunia dan kehidupan ini tidak butuh penilaian apa-apa dari kita. Alam dan kehidupan akan memantulkan apa yang ingin kita lihat. Alam menggemakan apa yang ingin kita dengar. Bila kita takut menghadapi dunia, sesungguhnya kita takut menghadapi diri kita sendiri.
Pepatah mengatakan, “Bukan soal apakah kita berprasangka positif atau negatif terhadap diri sendiri. Lebih dari semua itu, bahwa kita perlu terbuka dan jujur melihat diri sendiri apa adanya. Dan alam, dunia serta kehidupan pun menampakkan realitanya yang selama ini tersembunyi dibalik penilaian-penilaian kita.” Itulah luar biasanya membaca pesan hikmah dari kehidupan dan sebagai inspirasi untuk sukses dan bahagia dunia dan akhirat. Yang saat ini kita hidangkan sebagai kado cinta untuk sahabat pembaca dan semuanya yang menginginkan hidup lebih dari sekedar menjalani tapi juga menginspirasi dan membawa perubahan. Hanya orang-orang yang bisa menangkap inspirasi cinta dari kehidupan yang akan mudah meraih kesuksesan dan kebahagiaan.
Pekanbaru Bertuah, Desember 2010
Salam Inspirasi Sukses Luar Biasa
Penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar